Bima, Prodi PGSD (29/1/2025) – Mahasiswa semester 5 Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) STKIP Taman Siswa Bima sukses menciptakan suasana publikasi. Usai diampu selama 16 kali pertemuan pada Kuliah Perkembangan Kurikulum SD, mahasiswa diwajibkan membuat artikel untuk dipublikasikan. Hasilnya, 46 artikel sukses “dilembar” sejumlah jurnal bereputasi baik nasional maupun internasional.
Dosen pengampu matakuliah Mata Kuliah Perkembangan Kurikulum SD, Adi Apriadi Adiansha, M.Pd., mengaku bangga dengan keseriusan mahasiswa yang diampuhnya. “Alhamdulillah, kami (dirinya dan mahasiswa, red) berhasil sesuai rencana. Pencapaian luar biasa dengan menghasilkan 46 artikel jurnal yang telah di-submit ke berbagai jurnal terakreditasi nasional dan internasional. Kegiatan ini merupakan bagian dari pembelajaran inovatif yang dirancang oleh dosen untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa dalam konsep, landasan model, pendekatan, inovasi, dan evaluasi kurikulum, serta keterampilan menulis akademik,” paparnya saat wawancara media ini via akun WA-nya, Rabu (29/1/2025).
Diceritakan Adi (sapaan), di awal perkuliahan mahasiswa diajarkan memahami konsep dasar kurikulum. Termasuk bagaimana merancang, mengevaluasi, dan mengimplementasikan inovasi dalam kurikulum. Selanjutnya, mahasiswa dilatih menganalisis artikel jurnal dan buku berdasarkan relevansi terhadap kurikulum. Tahap ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan analitis mahasiswa sehingga mereka mampu mempresentasikan hasil analisis dengan baik.
Sebagai puncak kegiatan, lanjutnya, mahasiswa ditugaskan untuk membuat artikel jurnal secara langsung. Dalam sesi Daring melalui Zoom, dosen memberikan panduan langkah-langkah inovatif dalam menulis artikel jurnal. Mulai dari memilih jurnal yang relevan, memahami template jurnal, proses submit, revisi, hingga publikasi. Jurnal yang menjadi tujuan mahasiswa beragam, dari SINTA 6 hingga SINTA 2, dengan prioritas pada jurnal yang gratis.
"Ini adalah pengalaman pertama bagi mahasiswa, dan semangat mereka luar biasa. Mereka tidak hanya mendengarkan, tetapi juga mempraktikkan apa yang telah dipelajari. Kami sangat bangga dengan hasilnya," ujar dosen yang juga alumni STKIP Tamsis Bima itu.
Dari 46 artikel yang telah di-submit, sebanyak 6 artikel telah berhasil diterbitkan, 8 artikel sedang dalam proses review, dan sisanya masih dalam tahap submission. Yang menggembirakan, sambungnya, hingga saat ini belum ada artikel yang ditolak oleh pengelola jurnal.
Disinggung terkait semangat publikasi, Adi mengaku mahasiswa sangat antusias dengan pembelajaran tersebut. Hal tersebut disebabkan karena sebelumnya mahasiswa belum pernah mendapatkan pengalaman langsung dalam menulis dan mempublikasikan artikel jurnal.
“Dengan bimbingan dosen, mereka mampu memahami proses yang selama ini dirasa sulit dan rumit. Alhamdulillah, ini pencapaian luar biasa. Pengalaman ini sangat berharga karena kami jadi tahu cara membuat artikel jurnal dari awal hingga diterbitkan," ujar salah mengutip salah satu ucapan mahasiswa.
Menurutnya, dengan kegiatan tersebut mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu mempraktikkan keterampilan menulis akademik yang relevan dengan kebutuhan akademik di masa depan. Diharapkan, kemampuan ini menjadi bekal penting dalam karier mereka di dunia pendidikan. (tim)